Transparansi dan Praktik Terbaik dalam Penerbitan Ilmiah menurut DOAJ: 16 Prinsip Utama
Pengantar
The Committee on Publication Ethics (COPE), DOAJ, the Open Access Scholarly Publishing Association (OASPA), dan the World Association of Medical Editors (WAME) adalah organisasi-organisasi ilmiah yang berkolaborasi untuk mengidentifikasi prinsip-prinsip transparansi dan praktik terbaik untuk publikasi ilmiah. Dokumen ini adalah versi keempat dari upaya yang berkelanjutan (diterbitkan 15 September 2022). Kami mendorong penyebarannya yang luas.
Prinsip-Prinsip Transparansi dan Praktik Terbaik dalam Penerbitan Ilmiah ini harus berlaku untuk semua konten yang dipublikasikan, termasuk edisi khusus dan prosiding konferensi. Apabila praktik yang dilakukan menyimpang dari standar yang diuraikan, editor harus mengomunikasikan prosedur yang diikuti jurnal secara transparan.
Prinsip-prinsip ini juga mengakui bahwa penerbit dan editor bertanggung jawab untuk mempromosikan aksesibilitas, keragaman, kesetaraan, dan inklusivitas dalam semua aspek publikasi. Keputusan editorial harus didasarkan pad
Prinsip-Prinsip Transparansi dan Praktik Terbaik dalam Penerbitan Ilmiah
KONTEN JURNAL
Nama Jurnal Nama jurnal harus unik dan tidak mudah dikacaukan dengan jurnal lain. Nama jurnal juga tidak boleh menyesatkan calon penulis dan pembaca tentang asal, ruang lingkup, atau hubungannya dengan jurnal dan organisasi lain.
Situs Web Situs web harus didukung dan dikelola dengan baik, dengan perhatian khusus pada aspek keamanan (minimal harus menggunakan https). Situs web tidak boleh mengandung informasi yang menyesatkan, tidak boleh meniru situs jurnal/penerbit lain, dan harus menampilkan secara jelas: tujuan dan ruang lingkup, target pembaca, jenis naskah yang dipertimbangkan, kriteria kepengarangan, dan ISSN.
Jadwal Penerbitan Frekuensi penerbitan jurnal harus dijelaskan dengan jelas, dan jurnal harus mematuhi jadwal penerbitannya kecuali dalam keadaan luar biasa.
Pengarsipan Rencana jurnal untuk cadangan elektronik dan pelestarian digital jangka panjang konten jurnal, jika jurnal dan/atau penerbit berhenti beroperasi, harus ditunjukkan dengan jelas (misalnya, PMC atau Keepers Registry).
Hak Cipta (Copyright) Ketentuan hak cipta untuk konten yang diterbitkan harus dinyatakan dengan jelas di situs web dan pada konten itu sendiri. Nama pemegang hak cipta harus dicantumkan pada teks lengkap semua artikel yang diterbitkan.
Perizinan (Licencing) Informasi perizinan harus dijelaskan dengan jelas di situs web dan ditunjukkan pada teks lengkap semua artikel yang diterbitkan. Konten Akses Terbuka harus menggunakan lisensi terbuka (misalnya, lisensi Creative Commons yang tertaut dengan benar). Kebijakan tentang penempatan naskah penulis di repositori pihak ketiga juga harus dinyatakan dengan jelas.






